0

Renungan : Rasa Syukur

Senin, 09 November 2009
Share this Article on :


Rasa adalah suatu bentuk keadaan dalam hati setiap insan yang dianugerahkan oleh Allah SWT, dimana setiap insan tidak dapat menolaknya, rasa ini hanya dapat dirasakan oleh mahkluk hidup seperti hewan, tanaman dan manusia. Pencapaian RASA Untuk tanaman dan hewan hanya pada tingkat rasa lapar, haus ,senang dan sedih. Mereka masih sangat membutuhkan rasa tersebut cuma tidak dapat mengelola RASA itu ke bentuk tingkatan yang lebih lagi. Mereka adalah ciptaan Allah yang hanya dapat merasakan RASA yang dilimpahkan kepada mereka.

Manusia sebagai mahkluk yang memiliki kesempurnaan lebih tinggi dibandingkan mahkluk ciptaanNYA , mempunyai bentuk rasa yang lebih luas dan kompleks. Dengan memiliki ketajaman hati dan akal yang memadai , manusia memiliki kemampuan untuk mengelola RASA menjadi yang lebih begitu berharga bukan hanya sekedar memiliki RASA " lapar, haus, senang dan sedih. Manusia diharapkan dapat mengelola RASA menjadi suatu yang berharga dan indah, indah untuk didengar dan dirasakan.

Salah satu bentuk rasa yang indah dan berharga adalah RASA SYUKUR kepada Sang Pencipta yaitu Allah, ketika kita merasakan apapun bentuknya rasa yang diberikan oleh Allah baik itu bentuk kesedihan, kebahagian, kepahitan hidup dan semua rasa kita wajib mengucapkan rasa syukur sebagai salah satu tanda kita berterima kasih kepadaNYA atas nikmat dan kasih sayangNYA.

Memang sungguh sulit melakukan itu semua namun kita berusaha tuk selalu mencoba mengucapkannya
dengan belajar sedikit demi sedikit dan membiasakan mengucapkannya. Dengan demikian tanpa kita sadari kita selalu mengingatNYA disetiap kesempatan. Dan Allah akan senang pabila kita selalu mengingatnya dan kita pasti selalu diberikan kebahagian yang tidak terkira tanpa kita sadari .

Pabila kita tidak pernah mengucapkan rasa syukur yang ada hanya sumpah serapah tentang kehidupan dan kesusahan , Hii...... ga pernah terbayang kehidupan apa yang kita dapat jika sepanjang hidup kita yang keluar dari mulut hanya perkataan seperti itu dan hal itu menunjukkan bahwa kita memiliki sifat sombong akut . karena yang berhak memiliki rasa sombong itu hanya Allah karena DIAlah pemilik segala-galanya.

Sekarang cobalah dalam mendapatkan moment merasakan kesenangan kita mengucapkan rasa syukur berterima kasih dengan ucapan " terima kasih Ya Allah Engkau telah memberikan aku kenikmatan dan berikanlah aku rasa syukur lebih banyak lagi agar aku selalu mengingatMU " amin ya robbal alamin.

Setelah kita belajar mencoba untuk bersyukur dengan moment kebahagian ataupun kesenangan , cobalah memulai belajar bersyukur dari rasa kesedihan, kepahitan dan kegagalan dalam kehidupan. pembelajaran dari rasa syukur dalam keadaan ini adalah tingkatan rasa syukur yang lebih tinggi karena apa? dalam tingkat ini keadaan kita dalam keadaan tidak berdaya , rasa kesal, benci, dendam semua bersatu menyalahkan Allah mengapa diberikan keadaan rasa yang super-super tidak enak, disini kita dipacu untuk sadar dan selalu bersandar kepadaNYA mengingatNYA bahwa yaang memilki semuanya adalah Allah, Allah Sang Pemilik segala-galanya.

Mungkin dalam sekali kita belum dapat merasakan " keajaiban rasa syukur " namun lama kelamaan kita akan merasakan kebahagiaan yang tiada terkira ketika kita selesai mengucapkan nya ada rasa seperti kerinduaan yang dalam untuk berjumpa denganNYA seperti kita rindu pada kekasih atau seorang yang kita sangat sayangi.

Selamat mencoba semoga dengan terapi ini kita bisa selalu dalam kebahagian yang kita ingini amin ya robbal alamin.

salam
Yudistira Ardy Rukka
&
Agus sang panglima /facebook/email:alexatea.akon@gmail.com


Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar